Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

11 Hari Ibu Ini Berada di Reruntuhan, Berharap Anaknya Ditemukan

Jumat, 12 Oktober 2018 08:00 WIB

Iklan

Halimah Ariav Kobo, 49 tahun, sudah 11 hari berdiri di atas reruntuhan bangunan di Desa Balaroa, Kecamatan Palu Barat, Palu, Sulawesi Tengah.

Ia menunggu tim evakuasi dapat mengangkat tubuh anaknya, yang ia yakini terjebak di bawah puing-puing bangunan tersebut.

Gempa bermagnitudo 7,4 yang disusul tsunami melanda Palu dan Donggala meluluhlantakkan desanya. Ia yakin anaknya terkubur di reruntuhan rumah mertuanya, yang rata dengan tanah.

"Saya yakin anak saya di situ. Ini rumah mertuanya," kata Halimah, Kamis, 11 Oktober 2018.

Tangannya menunjuk bekas bangunan yang telah rata dengan tanah. Di antara tanah itu tampak sebuah cekungan dengan air warna hitam pekat yang menggenang. Ia yakin jasad anak perempuannya terbenam di dalam situ.

Jurnalis Video: Francisca Christy Rosana
Editor: Ngarto Februana