Iklan
TEMPO.CO, Johannesburg : Bayi-bayi badak ini resmi menjadi yatim piatu setelah ibunya ditembak mati oleh pemburu yang mengincar culanya. Bayi yang baru berumur beberapa minggu ini kini ditampung di sebuah bangunan khusus di dekat Johannesburg, Afrika Selatan. Bangunan ini dikelola oleh para relawan yang siap memberikan perhatian medis dan perawatan terhadap badak-badak yatim piatu ini.Pengasuh badak, Victoria Horsley, menceritakan badak-badak ini layaknya manusia yang akan menangisi ibunya. Jumlah badak yang diburu mencapai rekor terbaru di Afrika Selatan, jumlah ini membawa kekhawatiran akan punahnya populasi badak Afrika.Penggagas panti asuhan untuk badak, Pete Richardson, menyebutkan tingginya perburuan badak menyebabkan dirinya tergerak untuk membuka panti asuhan ini.Panti asuhan ini per bulannya memerlukan biaya operasional sebesar 300 ribu dolar AS, dan kondisinya kini hampir penuh walau baru satu tahun diluncurkan.courtesy : youtube/NTDTVDWI OKTAVIANE
Video Terkait
-
Melihat Keelokan Cendrawasih Si Burung Khas Papua di Alam Bebas
10 Oktober 2021
-
Rayakan Ultah ke-12 Seekor Badak Mainkan Piano
31 Mei 2021
Video Lainnya