Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cover Tempo : Simalakama Mega Jokowi

Videografer

Editor

Selasa, 7 Januari 2014 17:27 WIB

Iklan
TEMPO.CO, Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, yang merajai survei calon presiden dan diprediksi mampu melejitkan perolehan suara PDI Perjuangan, tak kunjung ditetapkan sebagai calon presiden. Belakangan, muncul arus pendapat yang memajukan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri. Semuanya bergantung pada keputusan putri Bung Karno itu. Kongres PDIP III di Bali pada 2010 memang mengamanatkan Ketua Umum yang berhak menentukan calon presiden partai ini.Padahal, menurut hasil survei Indikator Politik Indonesia yang dilakukan Oktober tahun lalu, pencalonan Jokowi sebagai presiden sebelum pemilu legislatif 2014 akan mendongkrak perolehan suara PDIP. Partai ini diprediksi akan mendapat 37,8 persen suara, mengalahkan semua partai yang hanya berada di bawah angka 20 persen. Sebaliknya, bila tak ada kejelasan mengenai pencalonan Jokowi, PDIP hanya mengantongi 21,6 persen suara.Kenapa hingga saat ini PDIP tampak gamang menentukan calon presidennya? Bagaimana pula soal penentuan calon presiden ini membuat PDIP terbelah?Saksikan selengkapnya program Cover Tempo hanya di Aora TV saluran 068, setiap hari Selasa pukul 22.00 WIB