Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

20 Tahun Beternak Ular, Keluarga Yang Lumei Hasilkan Jutaan Dolar

Selasa, 5 November 2019 07:00 WIB

Iklan

Warga Desa Zisiqiao di Provinsi Zhejiang, Cina timur, telah beternak ular dan memproduksi obat ular sejak tahun 1970-an. Peternak ular itu adalah keluarga Yang Lumei, yang telah menjalankan ternak ular selama lebih dari 20 tahun. Yang mengaku hampir tiap hari digigit ular pita merah, beruntung ular pita merah tidak berbisa. Ular-ular itu untuk pengobatan. Uniknya, setelah ular bertelur, mulut ular itu mesti dijahit agar tidak memakan telurnya sendiri. Mulut ular dijahit selamat 15 hari. Periode pemijahan ular sekitar 15 hari, dari akhir Juni sampai awal Juli. Baik Yang maupun ular tampaknya tidak saling takut.

Dari usaha beternak ular itu, keluarga Yang Lumei mengaku kini bisnisnya bisa memperoleh jutaan dolar. Jika pada saat pertama beternak ular pada tahun 1970-an, menurut Yang, bisnis keluarga itu menghasilkan sekitar 100,000 yuan, kini meningkat menjadi sekitar US$15 juta.

Video: South China Morning Post
Editor: Ngarto Februana