Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kunjungi Uluru, William dan Kate Bertemu Suku Aborigin

Videografer

Editor

Rabu, 23 April 2014 11:25 WIB

Iklan
TEMPO.CO, Australia : Pangeran William dan istrinya Kate Middleton tengah melakukan kunjungan kenegaraannya ke Australia dan Selandia Baru. Selagi di sana, pasangan yang menikah pada 29 April 2011 lalu beruntung bisa mengunjungi destinasi wisata yang tak bisa dikunjungi kebanyakan turis. Di Australia, William dan Kate berkesempatan mengunjungi kawasan Uluru, sebuah batu sakral di bagian tengah Australia. Air terjun di Uluru ini merupakan fenomena alam unik yang disebabkan pergerakan iklim, dan hanya satu persen dari semua pengunjung Uluru yang pernah melihatnya. Meski dikunjungi banyak wisatawan, suku Aborigin yang masih mendiami wilayah ini meminta turis untuk tidak mengganggu area-area keramat mereka. Jadi, selain bisa menikmati pemandangan Uluru yang indah, wisatawan juga dapat melihat kehidupan asli Suku Aborigin.Uluru, dikenal juga sebagai Ayers Rock, adalah sebuah formasi batu berukuran besar di Taman Nasional Uluru-Kata Tjuta, sekira 350 km di barat daya Kota Alice Springs, Northern Territory, Australia. Warna Uluru yang paling terkenal adalah warna merah, saat menjelang matahari terbenam dan subuh. Tak mengherankan bila Uluru kemudian ditetapkan menjadi salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO di Australia. courtesy : youtube/the royal family channelDWI OKTAVIANE