Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kontroversi UU Kewarganegaraan India, Diskriminasi pada Muslim

Videografer

Reuters

Jumat, 20 Desember 2019 13:00 WIB

Iklan

Protes mematikan meluas di seluruh India karena Undang-undang Kewarganegaraan India yang kontroversial, undang-undang yang semakin menyudutkan minoritas Muslim di India.

Pada Ahad protes pecah di sembilan negara bagian, termasuk di kota-kota besar seperti Kolkata, Mumbai, Chennai, Hyderabad dan ibu kota New Delhi, Sementara itu, protes yang sedang berlangsung di Assam, di timur laut India, berubah menjadi kekerasan, dengan sedikitnya lima orang tewas.

RUU Amendemen Kewarganegaraan atau Citizenship Amendment Bill (CAB), yang ditandatangani menjadi undang-undang minggu lalu, akan mempercepat kewarganegaraan bagi minoritas agama, termasuk Hindu, Sikh, Buddha, Jain, Parsis, dan Kristen, dari Afganistan, Bangladesh, dan Pakistan yang tiba di India sebelum 2015. Tetapi pengecualian bagi Muslim, yang menurut Perdana Menteri India Narendra Modi adalah karena mereka bukan minoritas di negara-negara tetangga India.

Foto: Reuters
Editor: Zulfikar Epriyadi
Backsound: Falling_Rain.mp3