Iklan
TEMPO.CO, Bandung : Rekonstruksi kasus penculikan bayi Valencia Manurung oleh tersangka Desi Ariani digelar selama tiga jam. Totalnya ada 83 adegan dalam reka ulang tersebut. Dipastikan motif Desi menculik bayi Valencia karena ingin memilikinya.Reka ulang perkara tersebut berlangsung di luar dan dalam gedung Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, Jawa Barat. Desi hadir melakoni sejumlah adegan sambil duduk di kursi roda lantaran tak mampu berdiri mengingat luka serius di bagian punggungnya yang belum pulih. Kapolrestabes Bandung Kombes Pol. Mashudi mengatakan rekonstruksi ini adalah salah satu bentuk memadukan hasil berita acara pemeriksaan tersangka. Bagaimana dia melakukan penculikan dari awal sampai akhir hingga bisa lolos dari RSHS.Desi mengalami luka serius di bagian punggung lantaran berusaha bunuh diri dengan cara meloncat di jembatan layang Pasupati. Sisa adegan Desi lainnya diperagakan seorang polwan yang menjadi pemeran pengganti.Berdasarkan amatan reka ulang, Desi beraksi tunggal. Tidak ada sindikat penculikan bayi. Motif tersangka mengambil bayi karena ingin memiliki bayi. Videographer : DICKY ZULFIKAR NAWAZAKIEditor : DWI OKTAVIANE
Video Terkait
-
Tingkat Kriminalitas di Kota Malang Menurun pada 2021
31 Desember 2021
-
Polda Riau Tembak Residivis Pelaku Pencurian dan Pemberatan
10 September 2021
Video Lainnya