Iklan
TEMPO.CO, Jakarta : Delapan belas ribu pekerjaan. Microsoft mengumumkan pemotongan ini pada hari Selasa --14 persen dari tenaga kerjanya, jumlah terbesar dalam sejarah empat dasawarsa.Kebanyakan yang dipotong adalah pekerjaan yang berhubungan dengan Nokia, yang didapatkan oleh Microsoft bulan April lalu. Minggu lalu CEO Satya Nadella, yang baru bekerja lima bulan, mengirimkan memo kepada karyawannya, bahwa Microsoft perlu bergerak lebih cepat dan efisien.Lance Ulanoff adalah wartawan senior dan editor di Mashable. Unaloff mengatakan gerakan itu menunjukkan janji Nadella untuk beroperasi lebih ramping daripada pendahulunya, Steve Ballmer.Ponsel, terbukti menjadi segmen yang sulit bagi Microsoft. Ulanoff berkata, Windows phone berkompetisi dengan iOS dan Android menjanjikan beberapa hal. Tetapi dengan hanya 3 hingga 4 persen pemasaran, Windows phone telah jauh ketinggalan. Para analis berkata bahwa pernyataan pemangkasan pekerjaan ini telah memperkuat fokus perusahaan pada strategi ponselnya.courtesy : youtube/NTDTVDWI OKTAVIANE
Video Terkait
-
Spotify PHK 1.500 Karyawan saat Raup Untung Besar
5 Desember 2023
-
Pangkas Wilayah Operasional di AS dan Cina, OYO PHK 600 Karyawan
5 Desember 2022
-
Musim PHK Startup Diramalkan Berlangsung sampai 2 Tahun
20 September 2022
-
Shopee PHK 187 Pegawai, Bos Sea Group Tak Akan Terima Gaji
19 September 2022
Video Lainnya