Iklan
TEMPO.CO, Bandung : Ratusan massa Hizbut Tahrir Indonesia Jawa Barat menggelar unjuk rasa menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) didepan Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat. Massa aksi menutut pemerintah membatalkan rencana kenaikan harga BBM yang dinilai menyengsarakan rakyat dan menunjukan pemerintah tunduk pada negara asing.Humas HTI Jawa Barat Luthfi Afandi mengatakan, unjuk rasa ini ingin menunjukan rezim Jokowi-JK belum satu bulan sudah menunjukan watak asli sebagai rezim neoliberal karena menaikan harga bbm yang merugikan rakyat.Dengan membawa poster dan spanduk, massa aksi menuntut pemerintah membatalkan rencana kenaikan harga BBM sebesar 30 persen menjadi 8500 rupiah perliter.Luthfi menambahkan, seharusnya pemerintah tidak usah menaikan harga BBM. Belum satu bulan sudah menyengsarakan rakyat, apalagi lima tahun kedepan. Massa aksi menilai dengan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) akan mendzalimi rakyat dan menunjukan tunduknya pemerintah kepada negara asing.Videografer : DICKY ZULFIKAR NAWAZAKIEditor : RYAN MAULANA
Video Terkait
-
Harga BBM Naik, Tarif Angkutan Umum Jaklingko Tetap Rp 3.500
9 September 2022
-
Pemda DIY Tak Naikkan Tarif Angkutan Dalam Kota
7 September 2022
Video Lainnya