Empat Ribu Personel Bersenjata Berat Rusia Bergerak di Krimea, AS Tak Gentar
Videografer
Editor
Jumat, 2 April 2021 11:00 WIB
Laporan intelijen militer mengatakan sekitar 4.000 pasukan bersenjata berat Rusia terlihat bergerak di Krimea, yang diyakini para pejabat sebagai latihan. Namun, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan pada hari Kamis bahwa dia yakin langkah tersebut mewakili 'ancaman'. Latihan militer bisa menjadi pesan untuk Presiden Joe Biden yang telah lebih keras terhadap Rusia.
Kremlin mengatakan pada hari Kamis bahwa Barat seharusnya tidak 'khawatir' tentang pergerakan pasukan Rusia di perbatasan Ukraina, tetapi ada kekhawatiran situasi dapat berkembang menjadi konflik lain.
Sumber Video/Narasi: Dailymail
Editor: Ngarto Februana