Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ada Indomie di Bekas Markas Tentara Ukraina, Indikasi Bantuan Asing

Videografer

Istimewa

Senin, 30 Mei 2022 17:58 WIB

Iklan

Koresponden kantor berita Rusia RIA Novosti menemukan perbekalan makanan berlabel luar Ukraina ketika mendatangi Desa Troitske, dekat kota Popasna, Oblast (daerah setingkat provinsi) Luhansk. Menariknya, salah satu makanan yang ditemukan adalah Indomie goreng.

Pada Jumat (27/5/2022), RIA Novosti merilis gambar dan video dari tempat yang diklaim sebagai bekas markas pasukan Ukraina di Troitske. Bungkus-bungkus makanan asal Amerika Serikat (AS), Inggris Raya, dan negara-negara lain ditemukan.

Adapun mi instan yang ditemukan adalah Indomie rasa mi goreng pedas dengan tanggal kedaluwarsa 5 Agustus 2022.

“Banyak bungkus makanan kosong dan bungkus-bungkus serta kardus yang belum disentuh berserakan di gedung itu. Semua ini dibuat asing, Anda tidak bisa membeli barang-barang seperti itu di Ukraina: makanan kering dan keripik Amerika, muesli Britania, bar sereal, waffle, mi instan, dan gula dari negara-negara lain. Terdapat juga berkotak-kotak rokok dan tas (merk) Duty Free,” demikian tulis RIA Novosti berdasarkan reportase di Troitske.

Menurut Matyev Platov, kombatan Republik Rakyat Luhansk (LPR) yang ikut memasuki Troitske, perbekalan yang ditemukan menunjukkan indikasi bahwa “tentara bayaran asing” turut berjaga di situ. Militer LPR juga menduga bahwa Barat melatih pasukan Ukraina di sana.

RIA Novosti melaporkan bahwa saat pasukan LPR memasuki Troitske, pasukan Ukraina telah meninggalkan desa itu. 

Video: Twitter

Editor: Ridian Eka Saputra