Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tragedi Stadion Kanjuruhan, Harapan Warga Agar Tak Terulang Kembali

Videografer

Tempo.co

Editor

Ryan Maulana

Rabu, 5 Oktober 2022 05:00 WIB

Iklan

Tragedi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, pada 1 Oktober 2022 lalu menjadi peristiwa pahit tak hanya bagi sepak bola Indonesia tapi juga negeri ini. Data terbaru menyebutkan 131 orang meninggal dunia akibat kejadian tersebut. Tragedi Kanjuruhan tidak bisa dilepaskan dari penggunaan gas air mata oleh kepolisian. Aksi pendukung Arema FC yang masuk ke lapangan membuat aparat keamanan melepaskan tembakan gas air mata. Bukan cuma ke lapangan, gas air mata tersebut juga ditembakkan ke tribun.

Akibatnya, puluhan ribu suporter di stadion panik dan berusaha mencari jalan keluar lantaran mereka kesulitan untuk bernapas. Akibat insiden itu ratusan penonton meninggal dan mengalami luka-luka. Kini, masyarakat berharap kedepannya aparat keamanan lebih baik lagi menerapkan protokol keamanan sehingga kejadian di Stadion Kajuruhan tidak terulang kembali.

Naskah: Tempo/Steven (magang)
Video: Tempo/Steven (magang), Instagram/majeliskopi08
Video Editor: Ryan Maulana