Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemkot Serang, BPOM, DPRD Sidak Beras Plastik

Videografer

Editor

Senin, 25 Mei 2015 18:44 WIB

Iklan
TEMPO.CO, Serang: Tim gabungan yang terdiri dari Dinas Perdagangan Perindustrian dan Koperasi Kota Serang, bersama Badan Pengawasan Obat dan Makanan Banten, anggota Komisi Dua DPRD Kota Serang, dan Badan Ketahanan Pangan Provinsi Banten melakukan inspeksi mendadak atau sidak keberadaan beras berbahan plastik ke sejumlah pengecer dan distributor beras di Pasar Induk Rau Kota Serang, Senin siang, 25 Mei 2015. Bagi Pemerintah Kota Serang, peredaran beras berbahan plastik di pasaran menjadi masalah serius karena menyangkut masalah kesehatan konsumen. Dalam sidak yang difokuskan ke pengecer dan agen beras ini, tim gabungan melakukan pengecekan dengan merendam beras di dalam air. Hasilnya beras yang dijual pedagang di pasar tersebut tidak ada yang mengambang di air. Tim gabungan juga membakar butiran beras dengan api dan tidak ditemukan adanya beras berbahan plastik.Untuk memberikan informasi kepada masyarakat agar bisa membedakan beras asli dan beras berbahan plastik, tim gabungan juga menempelkan selebaran di sejumlah tempat. Salah satu ciri beras berbahan plastik adalah lebih bening daripada beras sebenarnya. Meski tidak ditemukan adanya beras plastik di , Dinas Perdagangan Perindustrian dan Koperasi Kota Serang tetap mewaspadai peredaran beras plastik agar tidak masuk ke wilayah Serang.Kepala Sub Bidang Pengawasan dan Keamanan Pangan Segar Badan Ketahanan Pangan Provinsi Banten, Dadang Suhayat mengatakan, berdasarkan sidak yang sudah dilakukan di sejumlah pasar tradisional di wilayah Banten beberapa hari terakhir, wilayah Banten untuk saat ini masih bebas dari ancaman peredaran beras berbahan plastik.Dadang juga memastikan keberadaan beras berbahan plastik juga tidak mempengaruhi harga beras di pasaran, pasalnya produksi beras berbahan plastik lebih mahal apabila beras berbahan plastik sengaja diproduksi untuk kepentingan konsumen. Dadang sendiri menduga beredarnya beras berbahan plastik di pasaran lebih bermuatan politis.Tim gabungan akan terus melakukan sidak beras berbahan plastik di sejumlah pasar tradisional di Kota Serang. Adanya beras berbahan plastik yang ditemukan di daerah lain setidaknya berpengaruh terhadap penjualan beras di pasar induk Rau Kota Serang yang menurun sebesar 10 persen.Jurnalis Video: Darma WijayaEditor: Ngarto FebruanaNarator: Ryan Maulana