Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Anak Tunagrahita Mampu Berprestasi

Videografer

Editor

Jumat, 1 April 2011 11:14 WIB

Iklan
TEMPO.CO, Jakarta: Seperti visi Special Olympics yaitu memberikan kesempatan bagi warga Tunagrahita untuk menjadi orang yang berguna dan produktif serta dapat diterima dan dihargai sebagian bagian dari masyarakat. SOIna hadir sebagai organisasi yang menyelenggarakan pelatihan dan kompetisi olahraga bagi warga Tunagrahita di Indonesia.Mereka memang berbeda dari anak-anak pada umunya, tapi perbedaan itu tentunya jangan dijadikan malapetaka justru menjadi sesuatu yang special dalam keluarga dan lingkungan mereka. Apalagi bila mereka dibina secara rutin dan diberi dukungan yang tulus dari orang-orang sekitrnya, siapa sangka orang yang memiliki kemampuan intelektual dibawah 70 ini mampu mengharumkan nama bangsa Indonesia dengan meraih medali emas dan prestasi lainnya di tingkat nasional maupun internasional.'Biarkan kami menang, tetapi jika kami tidak menang berilah kami keberanian untuk mencobanya' inilah janji atlet SOIna yang menjadi motivasi mereka. Special Olympics didirikan pertama kali pada tahun 1968 oleh Eunice Kennedy Shriver. Program Special Olympics telah menyebar ke seluruh dunia dan memberdayakan banyak penyandang Tunagrahita hingga menjadi manusia lebih produktif dalam kehidupan masyarakat. Hingga tahun 2011, Special Olympics International telah mendata sebanyak lebih dari 3 juta atlet Special Olympics yang tersebar dari 180 negara.Video Journalist : DWI OKTAVIANE