Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Highline di Gunung Hawu Bentuk Pelestarian Tebing

Videografer

Editor

Minggu, 26 Juli 2015 15:26 WIB

Iklan
TEMPO.CO, Bandung : Komunitas pegiat olahraga ekstrim Pushing Panda melakukan kegiatan ekstrim Highline di kawasan Gunung Hawu, kampung Cidadap, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat. Lokasi tersebut cocok dengan permainan yang membutuhkan ketinggian dan beberapa tebing yang berhadapan. Kawasan ini dijadikan areal pertambangan batu kapur atau Karst sejak lama. Cheppy Chair Bekajaya, salah seorang anggota mengatakan kegiatan ini diharapkan bisa mempertahankan kondisi tebing di sana. Gunung Hawu sendiri menjadi daya tarik para pegiat panjat tebing karena terdapat gua vertikal sedalam puluhan meter. Pushing Panda sendiri menggunakannya untuk highline karena adanya tebing yang berhadapan di atas gua vertikal tersebut.Saat ini penambangan Karst di Gunung Hawu sendiri sudah dihentikan, masih terlihat tapak dinamit yang dipasang untuk meledakan batuan, namun kondisi sekitar masih memprihatinkan. Cheppy menambahkan masih banyaknya karst yang ditambah secara besar-besaran tanpa terlalu memperhatikan ekosistem.Olahraga ekstrim highline ini membutuhkan konsentrasi yang tinggi. komunitas Pushing Panda menggunakan kawasan ini untuk highline karena sangat jauh dari kebisingan kota. Mereka menguji adrenalin dengan melintas di atas seutas tali PlatWebbing 1 inchi sepanjang 20 meter dengan ketinggian 70 meter.Jurnalis Video : Dicky Zulfikar NawazakiEditor/Narator : Dwi OktavianeMusik Ilustrasi : "Been Thru It All full mix", JewelBeat