Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengendara Sepeda Motor Tewas Ditabrak Mobil Box

Videografer

Editor

Rabu, 7 September 2016 13:36 WIB

Iklan
TEMPO.CO, Kabupaten Serang - Seorang pengendara motor tewas dalam perjalanan ke rumah sakit setelah menabrak mobil box yang sedang berputar arah di Jalan Raya Serang- Jakarta, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang.Tri Handoko pengendara sepeda motor ini mengalami kritis dan mengalami luka serius pada bagian kepalanya, setelah sepeda motor bernomor polisi B 3114 UFJ yang dikendarainya dari arah Jakarta menuju Serang menabrak mobil box bernomor polisi A 8620 FL yang saat itu sedang berputar arah dari arah Serang di KM 47 Jalan Raya Jakarta Serang, Cikance, Kabupaten Serang Banten.Korban dengan kondisi kritis langsung dilarikan oleh warga dan polisi ke rumah sakit untuk menyelamtkan nyawanya. Namun dikabarkan korban meninggal saat dalam perjalanan menuju rumah sakit.Sementara sepeda motor yang dikendari korban mengalami rusak parah. Dan diamankan ke kantor Polsek Cikande untuk dijadikan alat bukti. Sementara sopir mobil box ditangkap warga dan polisi yang mengejarnya.Diketahui sopir bernama Alex kabur setelah peristiwa kecelakaan terjadi, karena takut dihakimi warga. Sopir mengaku tidak mengetahui bahwa pengendara motor tersebut melaju kencang saat mobil box yang dikendarainya berputar arah.Kecelakaan terjadi saat truk yang dikendarai korban hendak berputar arah. Di saat yang bersamaan, sepeda motor korban melaju kencang dari arah Jakarta menuju Serang.Polisi kini mengamankan sopir mobil box bernama Alex ke kantor polisi untuk dimintai keterangan kronologis kejadiab, dan mengamankan kendaraan yang dikendarai Alex sebagai alat bukti. Jurnalis Video: Darma WijayaEditor: Ngarto Februana