TEMPO.CO, Yogyakarta: Berdasarkan kajian lintas disiplin ilmu dari tim UGM Yogyakarta, banjir bandang yang melanda Garut Jawa Barat beberapa waktu lalu terjadi akibat beragam faktor, penyebab banjir bandang bukan hanya kondisi alam saja, namun juga pengaruh dari manusia atau tata guna lahan yang tidak sesuai.Saat kejadian, curah hujan memang relatif tinggi yang biasanya terjadi dalam satu bulan justru terjadi dalam empat jam. Rektor UGM, Dwikorita mengatakan kondisi geografi Garut semacam mangkuk yakni dataran rendah yang dikelilingi oleh tujuh gunung,secara hidrologi daerah tersebut akan mengalirkan air permukaan dari gunung di sekitarnya.Setelah melakukan kajian tersebut,tim Universitas Gajah Mada Yogyakarta memberi masukan kepada pihak terkait agar melakukan langkah antisipasi ancaman banjir di Garut berdasarkan kondisi geografisnya, pihak terkait bisa melakukan penataan kembali tata ruang maupun daerah aliran sungai, serta konservasi lingkungan di daerah rawan bencana.Video Jurnalis: Hand WahyuEditor: Ryan MaulanaMusik: Letting Go, Nicolai Heidlas