Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hari Musik Nasional: Memperingati Kelahiran W.R. Soepratman

Videografer

Editor

Kamis, 9 Maret 2017 10:08 WIB

Iklan
TEMPO.CO, Jakarta:Tanggal 9 Maret dipilih sebagai Hari Musik Nasional karena bertepatan dengan kelahiran W.R. Soepratman, pencipta lagu Indonesia Raya. Soepratman dianggap sebagai musisi pemersatu bangsa. Wage Rudolf Soepratman, yang lahir pada 1903, dikenal sebagai wartawan yang suka bermain musik. Ia pertama kali tergerak menciptakan lagu Indonesia Raya yang bergelora ketika membaca sebuah artikel di majalah Timboel, terbitan Solo. Artikel itu menantang komponis pribumi menciptakan lagu kebangsaan. Lagu Indonesia Raya diperdengarkan pertama kali di Kongres Pemuda II pada 28 Oktober 1928 tanpa lirik. Menurut B. Sularto yang hadir di sana, gesekan biola Soepratman "menggelorakan semangat para pemuda". Tapi ternyata Soepratman tidak sempat mendengar gubahan terakhir lagu kebangsaan itu. Sang komponis memilih kataIndonees, Indonees.Perubahan lirik menjadi Indonesia Raya ditetapkan oleh suatu sidang yang dipimpin Soekarno pada 8 September 1944. Sedangkan Soepratman meninggal pada 1938, pada usia 35 tahun. Hari ini Munas VII PAPPRI (Persatuan Artis Penyanyi Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia) akan digelar. Presiden Jokowi berencana hadir untuk membuka acara, sekaligus memperingati Hari Musik Nasional.Produser: Sadika HamidEditor: AndyPeriset foto: Charisma Adristy