Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pasca-Penyerangan Mapolres Banyumas, Polri Siaga Satu

Videografer

Editor

Rabu, 12 April 2017 20:46 WIB

Iklan
TEMPO.CO, Serang: Pasca penyerangan terhadap sejumlah anggota kepolisian di Mapolres Banyumas, Jawa Tengah, Selasa siang kemarin, penjagaan di sejumlah mapolres dan mapolda di seluruh Indonesia, mulai ditingkatkan.Di Mapolda Banten, peningkatan pengamanan oleh anggota polisi pun dilakukan, dengan menambah personel di pintu masuk termasuk menyiagakan kendaraan taktis di pintu masuk Mapolda. Hal tersebut dikatakan Wakapolri Komisaris Jenderal Polisi Syafruddin saat berkunjung ke Mapolda Banten, untuk meresmikan rumah tahanan Polda Banten, Rabu siang, 12 April 2017. Selain menambah personel di pos penjagaan, petugas yang berjaga juga diminta untuk lebih waspada terutama terhadap orang yang tidak dikenal yang masuk ke lingkungan polres dan polda. Sejak terjadinya penyerangan terhadap anggota kepolisian tersebut, Mabes Polri pun telah menetapkan siaga satu di seluruh polres dan polda seluruh Indonesia.Selain peningkatan penjagaan, sejumlah anggota yang bertugas di lapangan termasuk polisi lalu lintas untuk lebih meningkatkan kewaspadaan. Sebelumnya pada Selasa, 11 April 2017, seorang pemuda berinisial MID, 21 tahun, melakukan penyerangan ke Mapolres Banyumas Jawa Tengah, tiga anggota polisi terluka dalam penyerangan tersebut. MID menyerang dengan mengendarai sepeda motor dan membawa parang. Pelaku diketahui sudah diamankan. Polisi masih mencari motif dan alasan aksi penyerangan tersebut, termasuk indikasi mengarah pada simpatisan negara Islam Irak dan Suriah atau ISIS. Jurnalis Video: Darma WijayaEditor: Ngarto Februana