Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Diduga Sebagai Pintu Masuk Narkoba, BNN Sidak Pelabuhan

Videografer

Editor

Jumat, 21 April 2017 18:26 WIB

Iklan
TEMPO.CO, Tegal: Jumat pagi, 21 April 2017, BNN Tegal menggelar inspeksi mendadak di Pelabuhan Jongor, Kota Tegal. Selain BNN, sidak juga dikuti oleh personel dari Polri, TNI, dan Satpol PP.Badan Narkotika Nasional (BNN) Tegal mencurigai pelabuhan kecil sebagai tempat untuk menyelundupkan narkotika. Tempat bongkar muat hasil laut itu dinilai sebagai lokasi yang aman untuk memasukkan obat terlarang ke daerah Tegal dan sekitarnya lantaran minim dari pengawasan petugas.Dalam razia tersebut, petugas BNN memeriksa sejumlah kapal yang baru bersandar di pelabuhan tersebut. Kapal-kapal yang diperiksa kebanyakan kapal cantrang dengan ukuran di bawah 30 gross tonnage (GT). Pemeriksaan dilakukan menyeluruh, mulai dari dek kapal, ruang mesin, ruang nahkoda, hingga kamar para anak buah kapal (ABK).Selain itu, para nelayan juga tak luput dari pemeriksaan. Sedikitnya 10 nelayan diperiksa secara acak mulai dari pupil mata, hingga mengikuti tes urine. Dari hasil pemeriksaan itu, petugas BNN tidak menemukan satu pun yang positif mengkonsumsi narkoba. Begitu juga pemeriksaan di kapal tidak menemukan narkotika. Sejumlah nelayan mengaku kaget dengan kedatangan petugas BNN tersebut. Para nelayan bersedia diperiksa meski saat itu mereka sedang sibuk bongkar muat ikan. Warto mengungkapkan bertahun-tahun menjadi nelayan, dirinya belum mendapatkan informasi soal penyelundupan narkoba lewat pelabuhan. Dia menjamin, para nelayan di Tegal tidak akan nekat menyelundupkan barang haram tersebut ke pelabuhan. Jurnalis Video: Muhammad Irsyam FaizEditor/Narator: Ridian Eka Saputra