Anak Berkebutuhan Khusus Juga Ikut Meriahkan Ajang Jogja International Air Show 2017

TEMPO.CO, Yogyakarta: Perhelatan olahraga kedirgantaraan Jogja Internasional Air Show ternyata tidak hanya dinikmati bagi masyarakat yang memiliki penglihatan normal saja. Namun acara tahunan ajang kedirgantaraan tersebut juga diminati oleh Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) Tuna Netra. Ajang JIAS 2017 dimanfaatkan oleh guru siswa SLB 1 Negeri Gunungkidul, Yogyakarta untuk mengenalkan berbagai jenis pesawat terbang kepada Anak Berkebutuhan Khusus (ABK). Dengan Panduan seorang guru, Sintiya Larasati seorang murid SLB yang mengalami tuna netra terus meraba setiap lekuk pesawat yang terparkir dalam acara pembukaan jogja Internasional Air Show. Sumirah, Guru SLB 1 Negeri Gunungkidul mengatakan, Sintiya Larasati sebelumnya belum pernah memagang pesawat secara langsung. Saat pelajaran disekolah, gadis mungil delapan tahun ini hanya mendapat pelajaran yang diberikan oleh guru melalui berbagai metode pembelajaran. Ada 140 siswa SLB Negeri 1 Gunungkidul yang dibawa dalam acara tersebut. Empat siswa diantaranya merupakan tuna netra, meski tidak bisa melihat, siswa yang mengalami tuna netra tetap semangat meraba setiap detail pesawat, mulai dari bagian depan, sayap hingga bagian ekor pesawat.Sumirah juga berharap dengan adanya kegiatan tersebut, anak-anak bisa mengerti tentang dunia kedirgantaraan.Jurnalis Video: HandwahyuEditor/Narator: Ridian Eka Saputra