Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ratusan Awak Mobil Tangki Demo di Depan Kantor Kemenaker

Videografer

Editor

Selasa, 4 Juli 2017 17:29 WIB

Iklan
TEMPO.CO, Jakarta: Ratusan awak mobil tangki dari Pertamina Patra Niaga dan Elnusa Petrofin melakukan aksi unjuk rasa di depan Kementerian Tenaga Kerja, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Selasa, 4 Juli 2017. Para pekerja kecewa karena kedua perusahaan tersebut melakukan praktik kontrak terhadap awak mobil tangki dengan mem-PHK 414 orang rekannya. Mereka yang datang bukan hanya dari depo Plumpang, Jakarta, juga dari luar kota seperti Lampung, Makassar, Tegal, Ujungberung, Padalarang, Surabaya, Tasikmalaya dan Banyuwangi. Saat melakukan aksi, beberapa kali mobil tangki Pertamina lewat di depan kantor Kemenaker. Beberapa awak pengunjuk rasa tampak kesal melihat mobil tersebut, lalu mengeluarkan makian, ada pula yang melempar batu ke arah mobil tangki yang melintas. Suasana aksi di sisi jalan Gatot Subroto dijaga sekitar 30 personel polisi. Suasana sedikit tersedat di dekat lokasi, karena pengendara memperlambat laju kendaraan untuk melihat aksi yang tengah berlangsung. Dalam melakukan aksi, mereka mengenakan seragam kerja biru muda, sebagian juga menambahkan dengan rompi merah, warna dari korporasi Pertamina. Kegiatan aksi berupa orasi dari perwakilan berbagai daerah dan LBH, juga membentangkan berbagai ukuran spanduk, yang bertulis antara lain: kami mitra bukan budak, terapkan jam kerja 8 jam dan stop intimidasi kepada kami. Wadi Atmawijaya, 45 tahun, awak mobil tangki, yang juga merupakan Humas Serikat Buruh Perjuangan Indonesia, yang menyelenggarakan aksi ini, mengatakan negara harus bertanggung jawab dengan segera menyelesaikan dan memenuhi tuntutan kru tangki seperti angkat seluruh kru menjadi karyawan tetap PT Pertamina. Menuntut Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri segera mendesak PT Pertamina Patra Niaga dan PT Elnusa untuk menjalankan nota pemeriksaan suku dinas tenaga kerja Jakarta Utara.Sementara itu, Sugianto, kernet dari depo Banyuwangi, menceritakan ketidaknyamanan keadaan di tempat kerjanya.Jurnalis Video: Maria FransiscaEditor: Ngarto Februana