Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

AM Fatwa Wafat, Para Tokoh Melayat ke Rumah Duka

Videografer

Maria Fransisca

Kamis, 14 Desember 2017 16:46 WIB

Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Andi Mappetahang Fatwa yang lebih dikenal sebagai AM Fatwa meninggal di Rumah Sakit MMC Jakarta pada usia 78 tahun, Kamis, 14 Desember 2017. Jenazah disalatkan di rumah duka di Jalan Condet Pejaten Nomor 11, Jakarta Selatan.

Fatwa lahir di Bone, Sulawesi Selatan, pada tahun 1939. Fatwa merupakan politisi dan negarawan yang memiliki pengalaman luas. Dia pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPR periode 1999-2004 dan Wakil Ketua MPR pada 2004-2009.

Fatwa dikenal sebagai pengkritik dan ikon perlawanan terhadap rezim Orde Lama dan Orde Baru. Dia tercatat sebagai salah satu penanda tangan Petisi 50. Akibat perjuangannya, dia menghabiskan waktu 12 tahun di penjara atas kasus Lembaran Putih Tanjungpriok, yang menuntut dibentuknya komisi pencari fakta korban-korban Peristiwa Tanjungpriok 1984.

Selepas dari penjara, Fatwa banyak mengurus pendidikan. Dia mendirikan Yayasan Putera Fatahillah yang bergerak di bidang pendidikan.

Dia pun menjadi tokoh yang ikut menggulirkan reformasi 1998. AM Fatwa juga menjadi salah satu pendiri Partai Amanat Nasional bersama Amien Rais pada tahun 1999.

AM Fatwa meninggalkan lima anak.

Sejumlah tokoh melayat ke rumah duka, antara mantan Presiden Republik Indonesia Soesilo Bambang Yudhoyono bersama anak pertamanya, Agus Harimurti Yudhoyono, mantan Presiden BJ Habibie, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Jenazah AM Fatwa dimakamkan di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis, 14 Desember 2017. Rencananya, prosesi pemakaman akan dilakukan sekitar pukul 15.00 WIB.

Jurnalis Video: Maria Fransisca
Editor: Ngarto Februana