Iklan
TEMPO.CO, Jakarta : India, pengasah intan terbesar di dunia, berencana membangun pusat pasaran intan alami, untuk mengurangi ketergantungan terhadap pusat-pusat yang telah ada seperti Dubai dan Antwerp, untuk sumber bahan baku.Menurut catatan defisit akun terakhir untuk GDP, India sedang mendorong ekspor, yaitu permata dan perhiasan sebanyak 15 persen dari total. Beberapa percaya negara itu perlu mendukung pedagang intan untuk berbasis di India. India diharapkan akan mengumumkan kebijakan ekspor-impor mereka pada akhir bulan April. Badan perdagangan mengharapkan ekspor intan yang sudah diasah dari India dalam tahun fiskal hingga Maret 2014 akan sebesar 25 persen lebih besar daripada perkiraan 16 miliar dolar sekarang.Ekspor permata dan perhiasan termasuk intan, mewakili 14 persen perdagangan total di India, sedangkan negara Timur Tengah merupakan negara penerima permata dan perhiasan terbanyak mereka. Courtesy : youtube/NTDTVDWI OKTAVIANE
