Petani Ini Berhasil Menangkarkan Merak Hijau
Videografer
Editor
Senin, 12 Februari 2018 19:27 WIB
Surat Wiyoto sibuk menyebar ulat untuk makan merak hijau (Pavo muticus) yang ditangkarnya. Satwa berbulu indah yang dipeliharanya berjumlah 31 ekor. Sebagian telah dewasa dan lainnya masih anakan yang berumur 4 bulanan.
Seluruh merak itu merupakan hasil penangkaran sejak 1998. Hingga kini, Petani berusia 61 tahun ini merawat meraknya setiap hari. Selain memberi makan, pembersihan sejumlah kandang sederhana yang tersebar di beberapa titik sekitar rumah dilakukan.
Surat menyayangi merak-merak itu. Apalagi, perjuangan panjang untuk pengembangbiakan telah dilalui selama dua dekade ini. Untuk menuai hasil seperti sekarang, Surat memiliki cara tersendiri untuk penangkaran. Telur merak dieramkan pada ayam kampung yang juga dipeliharanya. Teknik itu dijalani sejak awal penangkaran. Empat telur merak yang ditemukan di hutan jati dibawa pulang. Setiba di kediamannya yang masuk wilayah Dusun Soko, Tawangrejo, Gemarang, Kabupaten Madiun, Jawa Timur telur itu dierami ayam. Selang sepuluh hari kemudian menetas. Dua anakan merak berkelamin jantan dan dua betina.
Ketika merak sudah dewasa, Surat berinisiatif mengawinkan hingga akhirnya beranak pinak berjumlah puluhan. Tak jarang, sejumlah merak mati lantaran sakit. Meski demikian Surat tetap telaten. Bahkan, ia rela merogoh sakunya untuk membeli pakan yang jumlahnya mencapai Rp 1 juta rata-rata per bulan.
Jurnalis Video : NOFIKA DIAN NUGROHO
Editor/Narator : DWI OKTAVIANE