Pembatik Penyandang Disabilitas
Videografer
Editor
Senin, 30 April 2018 11:01 WIB
Keterbatasan fisik tak menghalangi Andika Indra Saputra, 30 tahun, untuk berkarya dan hidup mandiri. Terlahir sebagai penyandang cerebral palsy dengan keterbatasan motorik, Andika tetap tekun membatik. Begitu pula Agus, 23 tahun, penderita tuna rungu, pada Jakarta International Handicraft Trade Fair 2018 di Jakarta, 27 April 2018.
Kedua pekerja di workshop batik tulis milik Zola Indonesia ini berunjuk gigi memamerkan keahlian Penyandang Disabilitas membatik kepada para pengunjung, Penderita disabilitas tersebut telah menjual karyanya sampai mancanegara seperti Inggris dan Korea.
Video: Anadolu
Cameraman Firdaus Wajidi
Diterbitkan oleh Firdaus Wajidi
Editor: Dwi Oktaviane
Musik Ilustrasi: Days Are Long - Silent Partner (No Copyright Music)