Korban Gempa Lombok Pilih Dirawat di Tenda
Videografer
Editor
Kamis, 9 Agustus 2018 09:00 WIB
Korban luka akibat gempa Lombok berkekuatan 6,4 skala Richter, Ahad lalu, lebih suka dirawat di tenda-tenda di halaman rumah sakit karena takut akan gempa susulan.
Mereka takut gempa susulan berkekuatan 5,4 skala Richter seperti yang terjadi Senin lalu bisa membuat gedung rumah sakit roboh.
Untuk membujuk pasien agar pindah ke bangsal, rumah sakit mengundang ahli bangunan untuk menjelaskan situasi saat ini. Harapannya agar pasien bersedia pindah ke perawatan medis.
Rumah sakit tersebut telah merawat 255 pasien akibat gempa. Lebih dari separuh di antaranya menderita patah tulang, beberapa mengalami trauma psikologis. Para pejabat rumah sakit mengatakan akan mencoba yang terbaik untuk mengobati pasien, tapi juga berharap pasien dapat mengikuti saran rumah sakit dan pindah ke dalam ruang perawatan.
Video: China Central Television (CCTV)/Reuters
Editor: Ngarto Februana