Khofifah Beri Jaminan Mahasiswa Papua yang Studi di Jatim
Videografer
Editor
Senin, 19 Agustus 2019 19:53 WIB
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta maaf atas pengepungan asrama mahasiswa Papua di Surabaya pada 17 Agustus 2019. Sebelumnya terjadi insiden bendera Merah Putih diduga dirusak dan dibuang di depan asrama mahasiswa Papua di Jalan Kalasan 10, Surabaya, Jumat, 16 Agustus 2019. Dalam pengepungan tersebut keluar kata-kata kurang pantas.
Polisi dari Detasemen Gegana Satbrimob Polda Jatim menyisir asrama tersebut. Sebanyak 43 orang dibawa oleh pihak kepolisian untuk diminta keterangannya tentang temuan pembuangan bendera Merah Putih di depan asrama itu.
Peristiwa pengepungan asrama mahasiswa Papua itu berbuntut pada kerusuhan di Kota Manokwari, Papua Barat.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mengatakan bahwa ia menjamin keamanan mahasiswa Papua yang sedang studi di Jawa Timur.
Footages/Video: Istimewa
Foto: ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Editor: Ngarto Februana