BJ Habibie Dinilai sebagai Bapak Demokrasi, ini Jejaknya

BJ Habibie menjabat Presiden ke-3 Republik Indonesia, dari 21 Mei 1998 – 20 Oktober 1999. Habibie mewarisi kondisi keadaan negara kacau balau pasca-pengunduran diri Soeharto pada masa Orde Baru. Walau masa pemerintahannya singkat, Habibie dinilai telah meletakkan dasar menuju demokrasi sehingga ia dinilai sebagai Bapak Demokrasi.

Pada eranya dilahirkan UU Anti Monopoli atau UU Persaingan Sehat, perubahan UU Partai Politik dan UU Otonomi Daerah. Pada era pemerintahannya, menguat tuntutan referendum rakyat Timor Timur untuk menentukan nasib sendiri. Jajak pendapat itu dimenangi oleh kelompok yang ingin memisahkan diri dari Indonesia. Habibie menghormati hasil jajak pendapat yang membawa konsekuensi Timor Timur lepas dari NKRI.

Video/Stok Footages: Reuters, ANTARA
Sumber Narasi: Wikipedia
Editor: Ngarto Februana