Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dikecam, Ide Trump Suntik Disinfektan untuk Pengobatan COVID-19

Senin, 27 April 2020 20:00 WIB

Iklan

Saat pengarahan di Gedung Putih pada 23 April lalu, Presiden A.S. Donald Trump menyatakan bahwa suntikan disinfektan dapat mengobati COVID-19.

Pernyataan itu memicu kecaman luas dari pejabat kesehatan, yang mengeluarkan pernyataan mendesak orang untuk tidak menyuntikkan atau menelan produk pembersih.

Komentar tersebut muncul sesaat setelah presentasi oleh William N. Bryan, penjabat wakil menteri bidang sains dan teknologi di Departemen Keamanan Dalam Negeri AS, tentang bagaimana panas dan kelembaban dapat memengaruhi penyebaran COVID-19 selama bulan-bulan musim panas. 

Presentasi Bryan berfokus pada bagaimana cahaya dan desinfektan mempengaruhi coronavirus pada permukaan. Tetapi ketika Trump naik podium, ia mulai berbicara tentang apa yang akan terjadi jika cahaya dan desinfektan "dibawa masuk ke dalam tubuh" untuk melawan virus.

Vin Gupta, ahli paru-paru dan pakar kebijakan kesehatan global dan kontributor NBC News, mengatakan: "Gagasan menyuntikkan atau menelan segala jenis produk pembersih ke dalam tubuh tidak bertanggung jawab, dan itu berbahaya. Ini adalah metode umum yang digunakan orang ketika mereka ingin bunuh diri. "

Sumber Video: China Central Television, The White House
Sumber Narasi dan Transkrip Pernyataan Trump: Snopes.com
Editor: Ngarto Februana