Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Manfaat Susu Kefir, Kuliner Warisan Nabi Peningkat Imun

Videografer

Youtube

Selasa, 9 Juni 2020 18:35 WIB

Iklan

Susu kefir warisan kuliner yang bersumber dari Nabi Muhammad dan telah dikembangkan di Timur Tengah.
Susu kefir dibuat dari susu sapi atau kambing yang telah difermentasi dengan bakteri asam laktat, regi, dan zat polisakarida.

Bentuknya mirip yoghurt dengan tekstur kental dan rasa asam.

Susu kefir bermanfaat antara lain mencegah dan memerangi sel kanker, membantu detoksifikasi racun, meningkatkan kekebalan tubuh, menambah kekuatan tulang, mencegah alergi dan asma, serta meredakan intoleransi laktosa.
Susu kefir merupakan salah satu sumber probiotik alami, selain kombucha (teh fermentasi).
Sumber lain probiotik alami lainnya adalah makanan berbasis sayuran yang difermentasi, seperti kimchi Korea (dan sauerkraut Jerman).

Dokter Cahyo Purnomo melalui akun Youtube miliknya menjelaskan kandungan bakteri baik dalam susu kefir lebih banyak dibanding minuman yoghurt ataupun prebiotik lain.

Mengapa susu kefir bisa meledak?
Agar tidak meledak jika berada di suhu ruang, kata Dokter Cahyo, susu kefir harus disimpan di lemari es agar bakteri yang terkandung di dalamnya dalam kondisi pasif atau istirahat sehingga proses metabolisme bakteri itu lambat.

VIDEO: ANTARA, YOUTUBE (dr. Cahyo Edukes)

EDITOR: Aditya Sista

NARASI: Antaranews, HelloSehat, Tim Spector (theconversation.com)