Erdogan Sebut Turki Tak Dapat Tangani Beban Migrasi Tambahan
Videografer
Editor
Selasa, 24 Agustus 2021 20:32 WIB
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada Minggu (22/8) melakukan pembicaraan via telepon dengan Presiden Dewan Eropa Charles Michel, dan mengatakan bahwa Turki tidak dapat menangani gelombang migrasi tambahan, menurut kantor berita pemerintah Turki, Anadolu Agency.
Disampaikan Erdogan, dirinya menginginkan transisi yang mulus di Afghanistan, seraya menambahkan bahwa jika langkah-langkah yang diperlukan tidak diambil, tekanan imigrasi dari Afghanistan akan semakin meningkat dan akan menimbulkan tantangan serius bagi semua negara.
Lebih lanjut, Erdogan mengungkapkan bahwa Turki sudah menampung setidaknya 5 juta pengungsi dan menekankan bahwa negara itu tidak dapat mengatasi "beban imigran" tambahan.
Perkembangan terakhir di Afghanistan telah menimbulkan kekhawatiran di berbagai negara terkait dampak dari krisis negara tersebut.
Sejak pasukan Amerika Serikat mulai menarik diri dari Afghanistan pada 1 Mei, Taliban bergerak dengan cepat di medan tempur. Selama dua pekan terakhir, kelompok itu telah merebut sebagian besar wilayah Afghanistan, termasuk ibu kota Kabul.