Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pembongkaran Tanah Ulayat di Nagekeo Berlangsung Ricuh

Videografer

Istimewa

Jumat, 10 Desember 2021 01:51 WIB

Iklan

Kericuhan antara polisi dan warga terjadi di Desa Rendu Butowe, Kecamatan Aesesa Selatan, Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (9/12/2021). Polisi yang mencoba membongkar pagar ke lokasi Waduk Lanbo mendapat perlawanan dari masyarakat setempat.

Masyarakat menilai lokasi yang akan menjadi tempat pembangunan waduk merupakan tanah ulayat. Namun pagar yang mereka bangun hendak dibongkar polisi. Warga menolak dan mengusir kedatangan polisi hingga keributan tak dapat terhindarkan.

Menurut seorang warga, "Warga mengadang polisi yang coba merusak dan masuk ke tanah mereka yang menjadi lokasi pembangunan waduk. Namun di sini terjadi kekerasan, bisa dilihat divideo."

video: Istimewa

Editor: Ridian Eka Saputra