Iklan
TEMPO.CO, Bogor: Kekeringan yang melanda wilayah Bogor dalam 2 bulan terakhir membuat debit air di Bendung Katulampa menurun signifikan. Debit air yang mengalir hanya 100 liter perdetiknya di Bendung yang terletak di Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor tersebut, terlihat kondisi debit air yang mengaliri Sungai Ciliwung sangat sedikit. Kini terlihat sangat jelas bebatuan besar serta beton pemecah arus yang berada di dasar Sungai Ciliwung dari atas posko pemantau Bendung Katulampa.Selain itu parameter pengukur debit air yang ada di bawah jembatan Bendung Katulampa juga menunjukan angka nol pada debit air yang mengalir. Sudah terjadi sejak awal pertengahan bulan Juni lalu.Jurnalis Video : Lazyra Amadea HidayatEditor : Denny Sugiharto
Video Terkait
-
Ini Teknologi Instalasi Pengolahan Air di Kepulauan Seribu
23 November 2019
-
Perjuangan Pengungsi Rohingya Mencari Air Bersih
29 Juni 2018
-
Jakarta Sulit Air Bersih, Ahok: Olah Air Limbah
9 Oktober 2015
Video Lainnya