TEMPO.CO, Cilegon: Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan, menggelar latihan nasional simulasi penanggulangan terjadinya tabrakan kapal di Selat Sunda, tepatnya di Dermaga Indah Kiat, Pulo Merak, Kota Cilegon, Banten. Dalam simulasi terjadi ledakan dan kebakaran pada kapal feri portlink V setelah terjadi kecelakaan. Baik ABK dan penumpang kapal berusaha menyelamatkan diri dari kepungan api dengan menceburkan diri ke laut. TNI Angkatan Laut dan Polairut bahu membahu menggunakan perahu karet mendekati kapal untuk menyelamatkan korban yang terjebak di dalam kapal. Basarnas dengan helikopter melalui jalur udara menyelamatkan ABK kapal dan penumpang yang menceburkan diri ke laut setelah terjadinya tabrakan kapal. Selama simulasi petugas juga melakukan aksi penanggulangan musibah kebakaran kapal penumpang dengan proses pemadaman dari kapal pemadam khusus.Menurut pihak kesatuan penjaga laut dan pantai pada Kementrian Perhubungan mengaku simulasi penanggulangan kecelakaan kapal merupakan quick respon penanggulangan bencana laut. Wilayah Selat Sunda dipilih menjadi lokasi latihan kegiatan marine pollution exercise atau marpolex dikarenakan Selat Sunda merupakan wilayah Alur Laut Kepulauan Indonesia atau ALKI II setelah Selat Malaka yang sering dilalui kapal-kapal asing. Sehingga potensi terjadinya kecelakaan kapal seperti tabrakan yang menyebabkan pencemaran laut dan musibah sangat besar. Video Jurnalis : Darma wijayaEditor/Narator : Ryan Maulana