TEMPO.CO, Jakarta: Jumat siang Ratusan ribu massa melakukan aksi demonstrasi di depan istana negara Jakarta. Mereka menuntut agar Gubernur DKI Jakarta non aktif Basuki Tjahaja Purnama di proses secara hukum terkait dugaan penistaan agama terhadap ayat suci al quran.Beberapa tokoh public dan ulama menjadi orator dalam aksi di depan istana negara seperti Yeni Wahid, Fahira Idris, Ustadz Solmed, Habib Rizieq. Perwakilan pendemo akhirnya di terima oleh pihak istana presiden.Aksi demonstrasi yang awalnya berjalan damai dan kondusif akhirnya berakhir ricuh ketika beberapa demonstran mulai melempari dan menyerang aparat kepolisian yang mengamankan aksi demo dengan kayu, botol dan batu.Semakin anarkis, pihak kepolisian akhirnya membalas lemparan demonstran dengan tembakan gas air mata. Aksi massa yang semakin anarkistis juga mulai membakar Truk polisi yang terparkir di depan gerbang pintu Monas.Massa akhirnya kembali kondusif ketika Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dan Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian berkoordinasi dengan tokoh ulama yang ikut mengawal aksi demonstrasi tersebut.Sebelumnya Gubernur DKI Jakarta non aktif Basuki Tjahaja Purnama dianggap telah melakukan penistaan agama saat dirinya meresmikan RPTRA yang berada di kepulauan seribu.Jurnalis Video: Ridian Eka SaputraEditor/Narator: Ridian Eka Saputra