Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Anak-anak Pawai Ogoh-ogoh Mini Jelang Hari Raya Nyepi

Videografer

Editor

Selasa, 21 Maret 2017 15:11 WIB

Iklan
TEMPO.CO, Denpasar: Dalam rangka menyambut Hari Raya Nyepi Tahun Baru Caka 1939 yang jatuh pada 28 Maret 2017 mendatang, sekitar 3.000 siswa Taman Kanak-Kanak dan Pendidikan Anak Usia Dini se-Kota Denpasar menggelar pawai ogoh-ogoh mini di Taman Kota, Denpasar, Bali.Ogoh-ogoh yang biasanya berukuran besar dan diarak oleh para pemuda sebelum Hari Raya Nyepi, kali ini anak-anak TK ikut serta dalam mengarak ogoh-ogoh namun berukuran mini.Berbagai bentuk ogoh-ogoh diarak keliling kawasan Taman kota, dengan didampingi oleh para guru dan orang tua, anak-anak terlihat senang dan antusias menggerak-gerakan ogoh-ogoh yang mereka arak, diiringi bunyi-bunyian dari alat musik tradisional. Pawai yang digelar setiap tahun itu bertujuan untuk memperkenalkan budaya di tanah kelahiran sejak usia dini sekaligus meningkatkan kreatifitas dan kekompakan antar siswa.Budaya mengarak Ogoh-ogoh yang tergolong budaya baru di Bali. Ogoh-ogoh merupakan simbol raksasa jahat atau kekuatan negatif yang biasanya diarak malam sebelum Hari Raya Nyepi dengan tujuan untuk membuat kegaduhan agar roh-roh jahat ternetralisir sehingga perayaan Nyepi dapat berlangsung damai.Jurnalis Video : Johannes P. ChristoEditor/Narator : Dwi Oktaviane