Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Asyik Nongkrong, Perempuan Tua Tewas Terlindas Minibus Tetangganya

Videografer

Editor

Minggu, 30 Juli 2017 20:14 WIB

Iklan
TEMPO.CO, Serang: Seorang perempuan setengah baya bernama Endong, 50 tahun, warga Lingkungan Kedalingan, Kelurahan Benggala, Kecamatan Serang, Kota Serang, Banten, Sabtu siang, 29 Juli 2017 tewas terlindas minibus di gang masuk perkampungan menuju rumahnya sendiri.Korban tewas seketika dengan luka pecah pada bagian kepala, setelah dilindas minibus dengan nomor polisi B 2429 EX yang ternyata dikendarai oleh tetangganya sendiri. Tragisnya korban tewas dilindas minibus saat sedang asyik nongkrong di perempatan gang.Awalnya warga digegerkan dengan penemuan mayat perempuan separo baya dengan kondisi kepala pecah, namun setelah diselidiki, pada bagian punggung korban terdapat jejak kendaraan roda empat. Warga curiga korban tewas akibat terlindas kendaraan.Hingga akhirnya warga menemukan kendaraan yang melindas korban dan tidak lain adalah tetangganya sendiri. Warga menemukan adanya bagian organ kepala korban yang menempel pada roda kendaraan tersebut.Saksi mata mengatakan korban saat itu sedang asyik nongkrong di persimpangan gang menuju rumahnya sendiri. Dari arah jalan raya, datang minibus masuk ke gang perkampungan dengan membunyikan klakson.Korban kaget dan terjatuh masuk ke kolong mobil hingga akhirnya kepala korban terlindas minibus. Diketahui, korban merupakan perempuan tua yang mengalami keterbelakangan mental.Polisi yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan olah TKP dan membawa mayat korban ke RSUD Dokter Drajat Prawiranegara, Serang Banten untuk diotopsi. Adapun pengemudi minibus bernama Samsul dibawa ke kantor polisi Mapolres Serang Kota untuk dimintai keterangan.Jurnalis Video: Darma Wijaya (Serang)Editor: Ngarto FebruanaMusik: Disaster Rages JewelBeat