Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kapal Milik Kementerian Perhubungan Meledak, Lima Pekerja Meninggal

Videografer

Editor

Sabtu, 12 Agustus 2017 14:09 WIB

Iklan
TEMPO.CO, Serang: Ledakan kencang terjadi di dalam badan kapal KM Kendhaga Nusantara 14 milik Kementerian Perhubungan yang tengah dirakit di Galangan Kapal PT Karakatau Shipyard, Desa Pulo Ampel, Kecamatan Pulo Ampel, Kabupaten Serang Banten, Jumatm 11 Agustus 2017.Lima dari delapan pekerja meninggal dunia, sedangkan dua pekerja mengalami luka berat dan satu orang pekerja luka ringan.Korban luka adalah Asmara dan Dani langsung dilarikan ke RSUD Cilegon Banten untuk mendapat perawatan, sedangkan 5 korban meninggal dibawa ke rumah masing"masing setelah sempat mendapat pertolongan di RSUD Cilegon Banten.Sejumlah petugas kepolisian dari Reskrim Polres Cilegon Banten turun ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP. Kapolres Cilegon, AKBP Raden Romdhon, mengatakan ledakan di kapal milik Kementerian Perhubungan ini terjadi akibat kecoboran tabung gas saat proses pengelasan.Seketika percikan api yang muncul menyambar gas dan meledakkan tabung gas. Delapan pekerja yang tengah melakukan proses pengelasan di dalam kapal beberapa di antaranya meninggal di tempat, dan di rumah sakit. Korban selamat mengalami luka bakar.Untuk kepentingan penyelidikan, polisi akan memeriksa saksi"saksi untuk mengungkap apakah ada faktor kesengajaan atau kelalaian. Para korban sendiri merupakan warga lokal dan satu orang korban warga Pandeglang Banten.Polisi juga akan mendalami proses perizinan galangan kapal dari perhubungan laut dengan berkoordinasi dengan KSOP. Galangan kapal tersebut dibuat oleh Kementerian Perhubungan dan sudah beroperasi sejak dua tahun lalu.Jurnalis Video: Darma WijayaEditor: Ngarto Februana