Gedung LBH Kembali Dibuka, Kaca Pecah Hiasi Bagian Dalam

TEMPO.CO, Jakarta: Adanya penyerangan terhadap gedung Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta, pada Senin dini hari, 18 September 2017, membuat kantor layananan hukum bagi publik ini tertutup sementara. Pagi ini, Jumat, 22 September 2017, Direktur LBH, Alghiffari Aqsa, ketua yayasan LBH Indonesia, Asfinawati, beserta beberapa pengacara lain mulai membuka gedung lagi.Tampak di lantai 1 bagian dalam berantakan dan kotor. Kaca pintu sisi Jalan Diponegoro masih berhamburan. Kursi dan meja sebagian masih menghalangi pintu tersebut. Sisa makanan juga bertebaran. Kaca pecah akibat dilempar batu ukuran sekepalan tangan. Lantai 2 dan 3 juga berantakan walau tidak separah lantai 1 dan juga tidak ada kaca yang pecah. Namun, sebuah batu ada yang menghampiri pinggir jendela.Hal ini terjadi akibat pada Minggu, 17 September 2017, di lantai 1 gedung LBH dilaksanakan acara seni ASIK ASIK AKSI. Namun karena ada pengepungan dari luar gedung, membuat orang di dalam gedung sulit untuk keluar. Dan pada sekitar pukul 1.30 dini hari terjadilah penyerangan.Untuk sementara, Alghiffari dan rekan-rekannya hanya memeriksa kerusakan kantor. Namun, beberapa klien yang butuh bantuan hukum dari LBH sudah mulai datang. Pembersihan bekas kerusakan akan dilakukan dilain waktu. Sementara di luar gedung, penjagaan dari polsek Menteng terus dilakukan. Polisi membawa tameng dan tongkat.Jurnalis video: Maria FransiscaEditor/Narator: Ryan Maulana