Libur Tahun Baru, Seorang Wisatawan Hanyut di Telan Ombak Pantai Pacitan

TEMPO.CO, Pacitan: Sejumlah warga bersama personel Kepolisian Resor Pacitan, Jawa Timur berupaya mencari wisatawan yang hilang ditelan ombak Pantai Dangkal, Desa Wora-Wari, Kebonagung, Pacitan saat libur tahun baru 2016. Pencarian korban bernama Suprayogi Muhammad Rheza warga Wonogiri, Jawa Tengah yang tercatat sebagai mahasiwa Universitas Muhammadiyah Solo turut melibatkan BPBD dan TNI Angkatan Darat menggunakan perahu nelayan setempat.Proses pencarian korban menjadi perhatian warga. Mereka memadati tepi pantai untuk melihat dan mendapatkan informasi tentang kronologis hilangnya wisatawan yang hanyut lantaran ditelan ombak pantai yang berada di kawasan Samudera Hindia.Petugas dari BPBD, TNI, dan kepolisian saling berkoordinasi untuk menentukan langkah penyelamatan korban. Mereka mencatat identitas korban dan asal muasal terjadinya kecelakaan laut yang menghanyutkan Rheza.Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Pacitan, Pujono, mengatakan sebelum hanyut, korban diketahui sedang mandi di pantai bersama lima orang temannya. Sebelumnya, mereka sudah diingatkan warga untuk tidak mandi lantaran kondisinya berbahaya. Pantai di Pacitan, menurut dia, memiliki kharateristik ombak lepas pantai karena langsung berhadapan dengan Samudera Hindia. Selain itu pantai dangkal di pacitan juga memiliki palung laut yang berbahaya bagi wisatawan.Ibrahim, salah seorang teman korban, mengatakan bahwa sebelum kecelakaan laut itu terjadi korban bersama lima rekannya sedang mandi. Ketika mereka berenang kondisi air masih surut. Tiba-tiba saja ombak besar datang dan menggulung dua di antara wisatawan lokal tersebut.Satu korban, yakni Chyntia, berhasil selamat. Sementara Rheza hanyut dan belum ditemukan lantaran proses pencarian terkendala ombak besar Pantai Dangkal. Jurnalis Video: Nofika Dian NugrohoEditor/Narator: Ridian Eka Saputra