TEMPO.CO, Tangerang: Dengan pengawalan ketat petugas Densus 88 Mabes Polri ketujuh pelaku terduga teroris yang melakukan peledakan bom di parkiran Gereja Oikumene, Samarinda, Kalimantan Timur tiba di terminal kedatangan Domestik, Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu malam, 19 November 2016, dengan menumpangi pesawat Lion Air JT-757 tujuan Samarinda-Jakarta.Ketujuh orang yang diduga terlibat dalam pengemboman gereja di Samarinda tersebut langsung dimasukkan ke dalam mobil minibus yang telah disiapkan oleh petugas. Ketujuh pelaku di antaranya Juanda, Supriadi, Ahmad Dani, Joko Sugito, dan Rahmad, rencananya mereka akan dibawa ke Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok. Sementara itu, dua terduga teroris yang masih di bawah umur, berinisial RP, 16 tahun, serta GAP, 15 tahun, akan dititipkan ke rumah tahanan Salemba untuk pemeriksaan lebih lanjut.Selain mengamankan tujuh pelaku, petugas juga mengamankan satu kardus dan plastik kresek putih yang diduga kuat merupakan barang bukti milik pelaku.Ledakan bom molotov di pelataran Gereja Oikumene Samarinda terjadi pada Minggu pagi, 13 November 2016. Peristiwa tersebut mengakibatkan balita berumur 2 tahun, yakni Intan Olivia, meninggal dunia karena luka bakar serius, sementara satu orang luka-luka.Jurnalis Video: Marifka Wahyu HidayatEditor dan Pengisi Suara: Ngarto Februana