Produksi Olahan Sari Kelapa Cianjur Meningkat

TEMPO.CO, Cianjur : Ditengah beragamnya produk makanan dan minuman berlabel import, justru industri dalam negeri produksi olahan air kelapa dari Cianjur, Jawa Barat ini tetap bertahan. Dalam seminggu para pembuat sari kelapa bisa memproduksi sebanyak 70 ton untuk diedarkan di wilayah Cianjur dan beberapa kota besar seperti Bandung, Bogor, dan Jakarta.Beginilah suasana kesibukan para pekerja di sebuah perusahaan pengolahan manisan sari kelapa di Kampung Babakan Hilir, Desa Sindanglaka, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Sebanyak 20 pekerja setiap hari terus beraktivitas untuk memenuhi pesanan pasar.Proses pembuatan sari kelapa ini tidak terlalu sulit. Awalnya air kelapa yang sudah diberi campuran ragi untuk permentasi dimasukkan ke dalam wadah berbentuk segi empat. Kemudian ditutup kertas agar proses permentasi berlangsung maksimal. Proses permentasi ini berlangsung selama 3 hari.Setelah membeku atau mengendap seperti agar-agar, sari kelapa ini lalu direndam dengan air bersih selama satu hari. Dilanjutkan dengan proses pembersihan dan pengirisan. Proses pengirisan ini sangat penting untuk membuang lapisan lendir agar pada saat pemotongan sudah dalam kondisi bersih.Sari kelapa yang sudah dalam bentuk lembaran kemudian dipotong-potong menggunakan mesin pemotong khusus hingga berbentuk dadu berukuran kecil. Setelah menjadi potongan kecil, sari kelapa lalu direndam lagi dengan air bersih untuk kemudian dikemas dan siap dijual.Berbeda dengan pabrik olahan sari kelapa lainnya, justru sari kelapa buatan Ade ini dijual dalam bentuk mentah. Jadi, para konsumen sendiri yang nantinya membuat olahan sari kelapa menjadi ragam bentuk mulai dari manisan hingga produk minuman segar.Selain dikirim ke wilayah Kabupaten Cianjur, olahan sari air kelapa buatan Ade ini juga dijual ke luar daerah seperti Sukabumi, Bogor, Bandung, Bekasi, dan Jakarta. Dari usaha kecil pemanfaatan air kelapa inilah, Ade Sukmana telah membantu kehidupan warga sekitarnya. Videografer : DEDEN ABDUL AZIZEditor/Narator : DWI OKTAVIANE