Akui Masukkan Tangan ke Anu Siswinya, Guru SD Ini Ditangkap Polisi

TEMPO.CO, Makassar: Berakhir sudah aksi bejat Feredrik yang tak lain adalah oknum guru di Sekolah Dasar Katolik Santo Aloysius yang berlokasi di jalan Hertasning Makassar. Aksi sang guru ini dinilai mencoreng dunia pendidikan dengan melakukan perbuatan pelecehan seksual terhadap muridnya sendiri. Berdasarkan hasil penyelidikan Satuan Reserse Kriminal Umum Polrestabes Makassar, Feredrik, pria berusia 50 tahun, seorang guru paruh baya tega melakukan perbuatan bejatnya terhadap salah satu muridnya saat sedang membawakan mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan kepada siswa kelas 4 pada Kamis pekan lalu. Feredrik ditangkap berdasarkan laporan polisi yang dibuat langsung oleh orang tua korban, setelah mendengar kabar anaknya, inisial G-A, 8 tahun, menjerit kesakitan di bagian kemaluan sepulang sekolah setelah sang guru memasukkan tangan ke dalam kemaluan korban yang saat itu pelaku sedang membawakan mata pelajaran di dalam kelas. Hal ini dibenarkan oleh Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Endi Sutendi. Tak hanya GA (8 tahun) yang menjadi korban pelecehan seksual, bahkan pelaku diketahui kerap melakukan perbuatan yang sama ke sejumlah siswa saat membawakan mata pelajaran. Namun baru kali ini diketahui setelah orang tua korban tak terima perbuatan bejad guru tersebut. Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, pelaku dikenakan pasal 82 ayat 1 undang undang no 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak dengan ancaman kurungan penjara minimal 5 tahun dan maksimal 15 tahun. Jurnalis Video: Iqbal Lubis (Makassar)Editor: Ngarto FebruanaPengisi Suara: Maria Fransisca