Iklan
TEMPO.CO, Inggris: Pembangkit tenaga berbahan bakar batubara terbesar di Inggris, juga merupakan penghasil gas karbondioksida terbesar di negara tersebut. Namun, kini mereka mengklaim, mereka akan lebih ramah lingkungan.Pembangkit tenaga Drax, membakar jutaan ton biomass tahun lalu, menghasilkan 12 % dari listrik mereka.Chris Bradley, adalah salah satu dari petani yang menanam rerumputan Mischanthus sebagai tenaga biomass untuk Drax. Ia menanamnya di tanah berkualitas rendah.Walaupun begitu, menghasilkan tenaga dari biomass masih merupakan kontroversi bagi banyak orang. Para pengkritik menyatakan, hal ini akan mendorong naiknya harga pangan dunia, atas banyaknya lahan yang akan termonopoli untuk penanaman penghasil biomass.sumber : NTDTVIndonesia
