Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Relawan Berikan Bantuan Mental Bagi Perempuan Pengungsi di Gaza

Minggu, 28 April 2024 16:16 WIB

Iklan

Sebuah kelompok relawan di Gaza memberikan layanan bantuan psikologis kepada perempuan pengungsi, banyak di antaranya menderita depresi sejak pecahnya perang akibat pengangguran, pengepungan, dan perasaan putus asa yang mendalam.

Sekitar 1,1 juta perempuan tinggal di Jalur Gaza sebelum dimulainya perang antara Israel dan Hamas pada 7 Oktober 2023. Perempuan merupakan 49,3 persen dari total populasi di Jalur Gaza. Ketika perempuan di Gaza sangat membutuhkan dukungan mental, sekelompok dokter dan pelatih perempuan termasuk Heba Al-Najjar secara sukarela memberikan layanan bantuan psikologis melalui proyek yang disponsori oleh Women's Affairs Center.

Kelompok perempuan ini bertemu selama tiga jam sehari, di mana mereka berbicara tentang penderitaan dan kesulitan yang mereka hadapi akibat perang. Menurut UN Women pada bulan Maret, jumlah perempuan yang terbunuh di Gaza telah menyentuh 9.000 orang. Selama perang di Gaza, 45 perempuan terbunuh setiap hari, dan setidaknya 3.000 orang menjadi janda, yang harus menghidupi keluarga mereka di lingkungan yang sangat berbahaya.

Video: CCTV+

Editor: Dwi Oktaviane