Wanita Ini Sulap Tulang Ikan Jadi Kerupuk Khas Banten

TEMPO.CO, Serang: Di Kota Serang Banten, seorang ibu rumah tangga mampu menyulap tulang ikan bandeng, sisa produksi makanan khas Banten yakni sate bandeng, menjadi kerupuk. Dari hasil inovasinya ini ia berhasil meraup keuntungan yang cukup menggiurkan. Dia adalah Midah Dahmalia, warga Kelurahan Penancangan, Kecamatan Cipocok Jaya Kota Serang, Banten.Berawal dari melimpahnya tulang ikan bandeng yang bau dan menyengat hidung limbah produksi dari makanan sate bandeng di sekitar tempat tinggalnya , memunculkan ide Midah untuk mengolahnya menjadi produk bernilai ekonomis.Setelah sekitar 1 tahun melakukan beberapa percobaan, iapun berhasil menciptakan sebuah makanan cemilan berupa kerupuk tulang ikan bandeng khas Banten yang disukai banyak orang. Dalam sehari tak kurang dari 50 Kg limbah tulang ikan bandeng dari makanan khas sate bandeng dikumpulkan untuk diolah menjadi kerupuk. Dari 50 Kg tulang ikan bandeng, mampu dibuat kerupuk sebanyak 500 bungkus.Makanan ini cukup digemari masyarakat, harganya yang cukup terjangkau membuat warga menyempatkan diri membeli kerupuk tulang ikan ini sekedar untuk cemilan atau pun sebagai oleh-oleh.Atas ketekunan dan kesabarannya menggeluti usahanya ini, kerupuk tulang ikan bandeng khas Banten hasil inovasi Midah mampu meraup keuntungan hingga Rp 5 juta perbulan. Bahkan Midah juga sudah mampu mempekerjakan beberapa warga untuk membantu usahanya tersebut.Jurnalis Video : Darma WijayaEditor/Narator : Ryan Maulana