RSUD dr. Soedono Rawat Ibu dan Dua Anaknya Penderita Difteri

TEMPO.CO, Madiun – Petugas medis RSUD dr Soedono, Kota Madiun, Jawa Timur tengah merawat tiga pasien yang dinyatakan positif difteri. Mereka, yaitu S, 36 tahun; ER; 14 tahun; dan MU, 12 tahun yang merupakan ibu dan anaknya.

Perawatan di RSUD dr Soedono ini mulai mereka jalani sejak Jumat, 26 Januari 2018. Sebelumnya, perawatan dilakukan di Puskesmas Manguharjo dan RSUD Sogetan, Kota Madiun. Hingga Kamis, 1 Januari 2018, kondisi mereka dinyatakan membaik. Meski demikian, pengecekan darah dan kultur lanjutan masih perlu dilakukan untuk memastikan ada atau tidaknya bakteri penyebab difteri. 

Direktur RSUD dr Soedono, Bangun Trapsila Purnama, mengatakan bahwa pihaknya menerima delapan pasien suspect difteri selama tiga pekan terakhir. Dari hasil pemeriksaan di laboratorium, lima di antaranya dinyatakan negatif penyakit.  Sedangkan, tiga lainnya dinyatakan positif difteri. Namun, pemeriksaan lebih lanjut tetap akan dilakukan untuk mengecek bakteri di dalam tubuh pasien. 

Vindrya Raharjanti, dokter spesialis RSUD dr Soedono, mengatakan kondisi ketiga pasien kian membaik. Ketika pertama masuk Rumah Sakit, ketiganya mengalami radang tenggorokan. Setelah dirawat di ruang isolasi selama sepekan, radang tenggorakan itu mulai hilang. 

Jurnalis Video: Nofika Dian Nugroho
Editor/Narator: Ridian Eka Saputra