Selain First Travel, Biro Umrah Kafilah Rindu Kaabah Telantarkan Ribuan Calon Jemaah

TEMPO.CO, Jakarta: Kasus penipuan terhadap calon jemaah oleh biro perjalanan umrah ternyata tidak hanya terjadi pada biro perjalanan umroh First Travel. Sebuah biro umrah bernama Kafilah Rindu Kaabah diduga melakukan perbuatan serupa. Calon jemaah yang sudah mendaftar sejak tahun 2015 hingga kini tidak juga diberangkatkan ke Tanah Suci. Berbagai upaya dilakukan oleh calon jemaah untuk meminta pengembalian uang, tetapi usaha itu tidak membuahkan hasil. Akhirnya, mereka mendatangi Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri, Jakarta Pusat, Selasa, 5 September 2017. Sebelumnya pada Februari 2016, calon jemaah sudah melaporkan Kafilah Rindu Kabah ke Bareskrim. Mereka berharap laporan tersebut bisa ditindaklanjuti. Salah seorang calon jemaah, Herman, mengatakan ia dan rekan-rekan sesama calon jemaah menginginkan uang dapat kembali. Para calon jemaah juga sudah berkali-kali menemui pemilik biro travel Kafilah Rindu Kabah, Ali Zainal Abidin. Namun, selalu diberi janji.Sementara itu, calon jemaah lain, Bambang Weindratmaja, juga mengatakan sudah berkali-kali menghubungi pemilik biro travel, tapi kini nomor telepon genggamnya diblok.Saat mendatangi Bareskrim, para calon jemaah membentangkan spanduk, serta memperlihatkan brosur promosi dan berbagai bukti keikutsertaan dan bukti pembayaran.Jurnalis Video: Maria FransiscaEditor: Ngarto Februana