Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ribuan Pil PCC Dirazia di Halaman Pesantren Banten

Videografer

Darma Wijaya

Sabtu, 16 Desember 2017 10:14 WIB

Iklan

TEMPO.CO, Serang - Badan Narkotika Nasional Provinsi Banten berhasil membongkar enam peti berisikan 240 ribu butir pil PCC yang disimpan di dalam mobil yang terparkir di halaman Pondok Pesantren Bani Abas Kampung Cisaka, Desa Jati Mulya, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak Banten.

Ribuan pil jenis zenith carnophen, disita petugas Badan Narkotika Nasional Provinsi Banten pada Kamis petang kemarin.

Jumat siang, 15 Desember 2017, petugas BNNP Banten merilis pengungkapan kasus ribuan pil PCC. Terungkapnya pil tersebut setelah adanya kecurigaan pemilik pesantren tentang adanya kendaraan grand max dengan nomor polisi B 1286 GVI yang terparkir tanpa diketahui pemiliknya.

Di dalam kendaraan tersebut terdapat peti yang dikemas enam peti kayu. Berisikan obat berbentuk pil, setelah dilakukan pendalaman sejenis Pil PCC, karena kandungan yang ada di dalam mirip dengan Pil PCC.

Sementara itu, pihak BNNP Banten sudah melakukan penelusuran terhadap kepemilikan kendaraan berisikan ribuan butir pil sejenis Pil PCC melalui STNK.

Setelah dilakukan penyelidikan bersama jajaran Polda Banten, ternyata penemuan 240 ribu butir di dalam mobil ada kaitannya dengan kasus penyimpanan jutaan butir jenis zenith carnophen yang diungkap Polda Banten beberpa hari lalu. Pil ini berefek ke pemakainya berhalunisasi sangat tinggi.

Sebelumnya, Polda Banten berhasil membongkar gudang penyimpanan dua juta pil zenith carnophen dan puluhan karung bahan baku dari dalam rumah yang dijadikan gudang di Kabupaten Lebak, Banten.

Jurnalis Video: Darma Wijaya
Editor: Zulfikar Epriyadi



PCC